Pemain depan nasional Gabon, Aaron Boupendza, meninggal dunia pada usia 28 tahun setelah terjatuh dari lantai 11 sebuah gedung di Tiongkok. Kematian ini diumumkan oleh Federasi Sepak Bola Gabon (FEGAFOOT) pada hari Rabu. Saat kejadian, Boupendza tengah memperkuat klub Zhejiang FC setelah bergabung awal tahun tersebut. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL NEWS.
Pihak berwenang di Tiongkok segera melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut untuk memastikan apakah kematian Boupendza disebabkan oleh kecelakaan, bunuh diri, atau tindak kejahatan. Namun, sampai saat ini belum ada konfirmasi resmi terkait penyebab kematian pemain berbakat ini.
Berita duka ini mendapat respons dari berbagai pihak, termasuk Presiden Gabon Brice Oligui Nguema yang menyatakan belasungkawa atas kepergian Boupendza. Ini dianggap membawa kehormatan bagi sepak bola Gabon. Pernyataan tersebut juga berisi doa agar jiwanya mendapatkan kedamaian.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Karier Profesional Aaron Boupendza
Aaron Boupendza memulai karier profesionalnya di klub lokal CF Mounana di Gabon sebelum meniti karier ke berbagai klub di Eropa dan Asia. Ia pernah bermain untuk klub-klub di Prancis, Turki, Qatar, dan Arab Saudi yang memperkaya pengalamannya pada level klub internasional.
Sebelum bergabung dengan Zhejiang FC di Liga Super Tiongkok, Boupendza sempat bermain untuk Rapid Bucuresti di Romania dan FC Cincinnati di Major League Soccer (MLS). Di MLS, ia berkontribusi signifikan dalam membantu FC Cincinnati memenangkan Eastern Conference dan Supporters’ Shield sebelum kontraknya diakhiri pada 2024.
Boupendza juga tampil meyakinkan di tim nasional Gabon dengan 35 caps dan delapan gol. Prestasi besar lainnya adalah partisipasinya dalam Piala Afrika 2022 di Kamerun. Ia menunjukkan performa yang diingat oleh banyak penggemar sepak bola Afrika.
Baca Juga: Dean Huijsen ‘Main Mata’ Dengan Real Madrid, Bakal Jadi Nyata?
Penghormatan dan Kenangan
Federasi Sepak Bola Gabon serta komunitas sepak bola negara itu menyampaikan belasungkawa tulus kepada keluarga Boupendza atas kehilangan yang sangat menyakitkan ini. Boupendza dikenang sebagai pemain yang memiliki bakat luar biasa dan semangat juang yang tinggi baik di level klub maupun internasional.
Selain pernyataan resmi dari FEGAFOOT, penghormatan juga datang dari klub-klub yang pernah dibelanya. Lalu pihak-pihak terkait di dunia sepak bola yang menyebutnya sebagai penyerang hebat dan sosok yang meninggalkan kesan mendalam selama kariernya.
Semangat dan karya Boupendza akan terus diingat oleh para penggemar dan menjadi inspirasi bagi pemain muda Gabon. Lalu juga penggemar sepak bola di seluruh dunia yang menghormati dedikasi dan prestasinya di lapangan.
Investigasi dan Dampak Kematian
Saat ini, penyelidikan resmi sedang berjalan di Tiongkok untuk mengetahui secara pasti kronologi kejadian dan penyebab jatuhnya Boupendza dari lantai 11. Media internasional melaporkan bahwa belum ada keterangan resmi apakah peristiwa tersebut merupakan kecelakaan, bunuh diri, atau tindak kriminal.
Kematian yang mendadak ini meninggalkan duka mendalam bagi komunitas sepak bola, terutama di Gabon dan klub-klub yang pernah dibelanya. Ia juga pernah mengalami sejumlah masalah di luar lapangan yang sempat mempengaruhi kariernya, namun tetap dikenang sebagai pemain berprestasi.
Berbagai pihak mengajak untuk menghormati privasi keluarga dan menunggu hasil penyelidikan resmi dari pihak berwenang. Kemudian demi mendapatkan kebenaran yang sesungguhnya mengenai tragedi yang menimpa Aaron Boupendza ini. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballnewshd77.com.